unescoworldheritagesites.com

Rehabilitasi Lahan Kritis, Jokowi dan Megawati Tinjau Persemaian Modern Rumpin - News

Presiden Jokowi dan Megawati Soekarnoputri. (YouTube Sekretariat Presiden.)

: Tumben-tumbenan Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja (kunker) bersama Megawati Soekarnoputri. Kali ini, Presiden Jokowi dan Presiden ke-5 RI ini meninjau langsung Persemaian Modern Rumpin, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (10/3/2022).

"Saya berterima kasih kepada Ibu Megawati (Soekarnoputri) yang telah banyak memberikan masukan-masukan dalam hal yang berkaitan dengan nursery, penghijauan maupun rehabilitasi lahan di wilayah seluruh Tanah Air," kata Presiden dalam pernyataannya usai peninjauan, seperti ditayangkan di laman resmi Sekretariat Presiden.

Selain Megawati Soekarno Putri, turut serta dalam kunker tersebut, Sekretaris Kabinet (Setkab) Pramono Anung, Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Bambang Kesowo serta Kepala BRIN Laksana Tri Handoko. Presiden ke-5 RI Megawati sendiri hadir sebagai Ketua Dewan Pengarah BRIN Megawati Soekarnoputri yang juga Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)

Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Final Four Proliga 2022, Lengkap!

Menurut Presiden, rehabilitasi lahan kritis dimulai dari pembangunan persemaian. Hal itu sekaligus juga dapat mendukung pemerintah dalam melakukan penelitian terhadap kekayaan plasma nutfah yang terdapat di Indonesia.

Kepala Negara pun menekankan bahwa pembangunan persemaian (nursery) 
merupakan salah satu upaya pemerintah dalam program rehabilitasi lahan di Tanah Air.

“Memastikan bahwa dimulainya program penghijauan rehabilitasi lahan-lahan kritis, rehabilitasi lahan-lahan yang sering longsor, rehabilitasi lahan-lahan yang daerahnya wilayahnya sering banjir itu betul-betul bisa kita mulai dari membangun nursery,” kata Presiden.

Presiden Jokowi memberikan keterangan di Persemaian Modern Rumpin.
Presiden Jokowi memberikan keterangan di Persemaian Modern Rumpin. (YouTube Sekretariat Presiden.)

Baca Juga: Silaturahmi Airlangga Hartarto Dan Surya Paloh Bahas Tantangan Bangsa Ke Depan, Sinyal Koalisi Pemilu 2024

Presiden mengungkapkan bahwa pemerintah akan membangun sejumlah persemaian serupa tahun 2022. Presiden menyebut bahwa hal tersebut juga dapat mendukung pemerintah dalam melakukan penelitian terhadap kekayaan plasma nutfah yang terdapat di Indonesia.

“Di tahun 2022 kurang lebih 30 nursery seperti di nursery Rumpin ini akan bisa memproduksi kurang lebih 12 juta bibit tanaman, pohon, baik itu albasia, sengon, kemudian eukaliptus, kemudian manglid, ada juga jati, 
mahogany, semuanya ada,” tuturnya.

Di samping itu, Presiden berharap agar pembangunan persemaian tidak hanya memberikan manfaat dalam hal lingkungan, tetapi juga dapat membantu meningkatkan perekonomian.

Baca Juga: Cegah Risiko Inflasi 2022, Pemerintah-BI Perkuat Koordinasi Dan Sinergi Kebijakan 

"Kita ingin dalam berproduksi ini ada itingan-itungan ekonominya. Sehingga, yang kita produksi ini betul-betul bisa mendapatkan manfaat ekonomi, baik bagi negara maupun bagi masyarakat. Jadi lingkungannya dapat, ekonominya juga dapat,” ucap Kepala Negara.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat