BADUNG: Ditjen Dukcapil Kemendagri atau Dukcapil di tingkat pusat memberikan penghargaan kepada 9 kepala Dinas Dukcapil atas kinerja dan raihan prestasi yang dicapai dalam layanan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil kepada masyarakat setempat.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Prof Muhammad Tito Karnavian pada acara Rakornas Dukcapil di Hotel Grand Hyaat, Badung, Bali, Selasa (8/2/2022).
“Mohon kepada Bapak Menteri dapat memberikan apresiasi kepada 9 daerah terbaik, baik dari pencapaian perekaman KTP-el, akte kelahiran, kartu identitas anak, maupun pemanfaatan data dan inovasi,” ujar Dirjen Dukcapil Zudan Arif Fakrulloh.
Ditjen Dukcapil memberikan penghargaan kepada 9 kepala dinas kependudukan tersebut dengan tiga katagori.
Katagori pertama adalah soal kependudukan besar. Peraih penghargaan katagori ini adalah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Semarang, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Tasikmalaya, dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Administrasi Jakarta Barat.
Kemudian penghargaan dengan katagori kependudukan sedang diberikan kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ngawi, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bantul, dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Badung.
Sementara penghargaan katagori kependudukan kecil diberikan kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Metro, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Padang Panjang, dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Panukal Abab Lematang Ilir.
Capaian Lampaui Target
Dalam kesempatan itu, Dirjen Zudan juga menyampaikan laporan capaian kinerja secara nasional kepada Mendagri Tito.
Baca Juga: Best Bureaucrats Obsession Awards 2021 Layak Disandangkan Kepada Dirjen Dukcapil Kemdagri
Zudan menyebut capaian kinerja nasional soal perekaman KTP-el telah mencapai 99,21 persen, akte kelahiran 96,57 persen, dan kartu identitas anak mencapai 41,98 persen.
“Semuanya diatas target yang sudah ditetapkan dalam RPJM nasional,” ungkapnya.
Prof Zudan juga meminta mendagri Tito melaunching program “SIAK Terpusat: Layanan Adminduk Digital Dalam Genggaman”.
“Siak terpusat adalah piranti yang kita gunakan agar pelayanan kita bisa online secara nasional, lebih efisien, dalam menjaga cyber security system dan lebih cepat dalam pelayanan administrasi kependudukan,” ucap Dirjen Dukcapil paling senior di Kemendagri ini.***