unescoworldheritagesites.com

Expo Produk Dekranas di Solo Jadi Ajang Edukasi dan Promosi - News

Puluhan anak-anak dari Pusat Pengembangan Anak (PPA) Maria Marta GKI Sangkrah Solo melihat langsung proses menenun di Expo Dekranas (istimewa)

: Expo produk kerajinan dalam rangka HUT ke-44 Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas), menjadi ajang edukasi dan promosi. Menurut 

Staf Direktorat Kursus dan Pelatihan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek),  Astri Purnawati, mengungkapkan event tersebut juga untuk mempromosikan program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) yang sedang digalakkan oleh Kemendikbudristek.

"Untuk tahun ini kami memamerkan kain-kain tenun dari 21 Provinsi yang dibuat oleh peserta didik lulusan program PKW. Selain itu, terdapat demonstrasi proses tenun manual yang dilakukan oleh peserta didik," jelas Astri di Pamedan Pura Mangkunegaran Solo, Sabtu (18/5/2024).

Baca Juga: Pemkab Bondowoso Bersama Bank Jatim Launching KKPD

Melalui program yang diusung Kemendikbudristek, mereka mengusung wirausaha muda agar mereka tidak menganggur. Bersama dengan Dekranas Pusat kemudian mereka menunjuk daerah-daerah yang akan mengangkat tema tenun dan kriya.

"Dalam tiga hari penyelenggaraan expo, total sudah ada 25 lembar kain tenun yang terjual. Satu kain dibandrol dengan harga mulai dari Rp600.000 hingga Rp 2,5 juta," jelasnya lagi.

Hal senada diungkapkan, staf Batik Walang Kekek,  Mila Astriana. Menurut Mila, expo kerajinan Dekranas 2024 menjadi ajang yang cukup efektif mempromosikan produknya. 

Baca Juga: Gercep Keluarkan Kontainer Menumpuk, Menko Airlangga Relaksasikan Kelancaran Masuk Barang Impor

"Batik Walang Kekek berhasil meraup omzet lebih dari Rp 100 juta dari 25 kain batik yang terjual.  Untuk harga satu kain  batik premium dijual mulai dari Rp 10 juta hingga Rp. 25 juta ke atas," katanya.

Sedangkan untuk grade 2 dan grade 3 dijual mulai dari Rp1,5 juta. Menurut Mila, anttusiasme masyarakat sangat tinggi. Apalagi pada hari pertama dan kedua banyak pejabat-pejabat yang datang. 

Expo Dekranas di Pamedan Pura Mangkunegaran tersebut tidak hanya menjadi ajang promosi tetapi juga edukasi. Seperti yang dilakukan puluhan anak-anak dari peserta didik dari Pusat Pengembangan Anak (PPA) Maria Marta GKI Sangkrah Solo.

Baca Juga: Pelaku Usaha Bagikan Tips Gunakan Medsos Bagi Pelaku UMKM di Bincang Dekranas

Mereka mendatangi stan Direktorat Kursus dan Pelatihan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, untuk melihat proses tenun manual pada Rabu (15/5/2024)

"Kami sengaja mengajak anak-anak untuk melihat expo untuk mengenalkan keberagaman yang dimiliki Indonesia," jelas Mentor PPA , Mathius Kurniawan

Menurut Mathius, acara tingkat nasional yang digelar di Solo itu, sayang untuk dilewatkan. Sehingga dirinya mengahak anak didik untuk melihat banyak kebudayaan, adat, dan bisa bertemu orang dari berbagai provinsi,.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat