unescoworldheritagesites.com

Di G7, Jokowi Targetkan IUE CEPA Selesai 2024, Mantapkan Investasi dari Prancis dan Korsel - News

Di G7, Jokowi Targetkan IUE CEPA Selesai 2024, Mantapkan Investasi dari Prancis dan Korsel. (Tangkapan layar Instagram)

: Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden Komisi Uni Eropa (UE) Ursula von der Leyen memiliki pandangan yang sama mengenai pentingnya penyelesaian segera negosiasi Indonesia-UE (IUE) Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA).

Hal ini terungkap ketika kedua pemimpin menggelar pertemuan di Hotel Grand Prince, Hiroshima, Jepang, Minggu (21/5/2023), di sela-sela pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 Hiroshima, seperti diunggah di Youtube Setpres dan laman resmi Presiden RI.

Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam pertemuan tersebut yaitu Menko Marinves Luhut Binsar Pandjaitan, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menlu Retno Marsudi, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Setkab Pramono Anung.

Baca Juga: Profil Dan Biodata Johnny G Plate Lengkap Dengan Karir, Agama Dan Kasus Korupsi Yang Dialaminya

Presiden Jokowi menyampaikan harapannya agar negosiasi terkait IUE CEPA dapat segera diselesaikan secepatnya. “Terkait Indonesia-UE CEPA, Indonesia berharap negosiasi selesai paling lambat tahun depan,” ujarnya.

Sedangkan terkait regulasi deforestasi UE, Presiden mengatakan, sejak awal pembahasan, Indonesia telah menyampaikan keberatan atas regulasi tersebut. Menurutnya, regulasi tersebut dapat menghambat perdagangan dan merugikan petani kecil di Indonesia.

“Proses benchmarking dengan cut of date mulai 2020 harus betul-betul terbuka dan objektif. Sebagai informasi, laju deforestasi Indonesia 2019-2020 telah turun 75 persen menjadi 115 ribu hektare. Ini laju terendah sejak 1990 dan terus alami penurunan,” ucapnya.

Baca Juga: Didukung Bank Jatim, Petani Jahe Asal Ponorogo Kini Sukses Jadi Raja Ekspor Jahe

Lebih jauh Presiden menginformasikan bahwa Indonesia dan Malaysia akan melakukan misi bersama ke Brussels untuk menyampaikan kembali keberatan terhadap berbagai regulasi UE yang merugikan.

Indonesia dan Malaysia akan menyampaikan data-data konkret yang diharapkan dapat menjadi masukan bagi UE dan dapat dijadikan bahan pembuatan kebijakan yang objektif.

Presiden Jokowi dan Presiden Emmanuel Macron.
Presiden Jokowi dan Presiden Emmanuel Macron. (Tangkapan layar Instagram)

Pertemuan Jokowi-Macron

Di hari kedua di sela-sela KTT Mitra Kerja G7, Presiden Jokowi juga mengadakan pertemuan bilateral dengan Presiden Prancis, Emmanuel Macron di Hotel Grand Prince, Hiroshima.

Baca Juga: Konjen RI di Jeddah Ingatkan Jemaah Jangan Bawa Jimat dan Membuat Konten Negatif

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat