unescoworldheritagesites.com

Genap Berusia 49 Tahun, SIER Teguhkan Komitmen Menjadi Kawasan Industri Hijau - News

Kawasan Industri SIER yang hari ini genap berusia 49 tahun

: PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) yang hari ini Selasa (28/2/2023) genap berusia 49 tahun, telah tumbuh menjadi salah satu kawasan industri terbaik di Indonesia.

SIER yang berdiri sejak 28 Februari 1974 ini masih terus berbenah melakukan perubahan positif untuk menjadi kawasan industri yang hijau, modern, dan terintegrasi.

Menurut Direktur Utama PT SIER, Didik Prasetiyono, SIER merupakan salah satu kawasan industri tertua di Indonesia, dan yang pertama di Jawa Timur. Di tahap awal, SIER berdiri di atas lahan seluas 245 hektare di daerah Rungkut, Kota Surabaya.

Baca Juga: Lirik Lagu Sanes 'Ngancani nanging ora iso duweni..' yang Dipopulerkan Guyon Waton feat Denny Caknan

Pada 1985, SIER memperluas kawasan industrinya ke selatan, tepatnya di Berbek, Waru, Kabupaten Sidoarjo seluas 87 hektare. Seiring berkembangnya industri di Jatim, SIER kembali melakukan ekspansi pada 1989.

Bukan hanya lagi di Surabaya atau Sidoarjo, pihaknya juga merambah kawasan Rembang, Kabupaten Pasuruan yang luasnya mencapai 500 hektare. Selanjutnya pada 2013, luas itu ditambah 63 hektare sehingga luas kawasan industri Pasuruan Industrial Estate Rungkut (PIER) mencapai 563 hektare.

Menurut Didik Prasetiyono, kinerja SIER di usia 49 tahun ini mengalami peningkatan yang sangat memuaskan. Berdasarkan kinerja keuangan tahun 2022 (Unaudited), pendapatan usaha pada bisnis inti SIER mencapai Rp69,39 miliar atau 125,03% RKAP (Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan) tahun 2022 sebesar Rp55,50 miliar atau meningkat 20,28% dibanding capaian tahun 2021 sebesar Rp57,69 miliar.

Baca Juga: Lirik Lagu Komang 'Sebab Kau Terlalu Indah Dari Sekedar Kata' by Raim Laode yang Sedang Ramai di TikTok

"Pada tahun 2022 terealisasi empat PPTI dengan luas mencapai 3,49 hektare. Diantaranya dua tenant baru, yakni PT Soojin Nareswari Kosmetika dan PT Nutricell Pacific. Lalu dua tenant yang melakukan perluasan lahan yakni PT Matsumura Itano dan PT Veolia Services Indonesia dengan total nilai transaksi sebesar Rp50,27 miliar," ujarnya,.

Tren pendapatan usaha bisnis non-inti langsung tahun 2022 (Unaudited) sebesar Rp324,35 miliar atau setara 105,99% RKAP tahun 2022 sebesar Rp306,01 miliar atau meningkat 13,36% dibanding capaian tahun 2021 sebesar Rp286,13 miliar.

"Bisnis non-inti tidak langsung ini didapat dari logistik sebesar Rp54,31 miliar dan kontraktor Rp28,55 miliar. Sehingga total pendapatan bisnis secara keseluruhan mencapai Rp476,61 miliar. Jumlah ini setara 119,81% RKAP tahun 2022 atau meningkat 16,67% dibanding realisasi tahun 2021 sebesar Rp408,49 miliar," ujarnya.

Baca Juga: Lirik Lagu Sial 'Puas Kau Curangi Aku' yang Dipopulerkan Mahalini

Capaian kinerja SIER ini berkat kepercayaan tenant yang terus meningkat. Hal itu dibuktikan dengan adanya tenant yang memperluas lahan di SIER melalui PPTI. Salah satunya PT Veolia Services Indonesia, perusahaan yang bergerak di bidang RPET (Recycle Poly Ethyene Terephtalate) Food Grade.

Perusahaan daur ulang plastik terbesar dunia asal Prancis ini telah beberapa kali melakukan kerja sama dengan SIER. Pertama berinvestasi di SIER pada 2018, mereka menyewa gudang, BPSP (Bangunan Pabrik Siap Pakai), lalu melakukan perluasan investasi di kawasan industri PIER.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat