unescoworldheritagesites.com

WSBK Jadi Trigger Kebangkitan Wisata NTB - News

WSBK bisa menjadi trigger kebangkitan wisata NTB. (Suara Karya/Istimewa)

:  Ex Managing Director The Mandalika, I Wayan Karioka menjelaskan bahwa event WSBK Mandalika 2022 ini bisa menjadi trigger kebangkitan wisata NTB.

Jadi, destinasi-destinasi wisata lainnya harus segera berbenah, supaya bisa menjadi tujuan sekunder setelah Mandalika.

‘’Misalkan orang datang ke event WSBK itu bisa 3 hingga 4 hari. Mereka jangan di Mandalika terus, tapi mereka harus ke Sembalun, Senggigi, dan tempat-tempat wisata lainnya. Sehingga semua destinasi wisata yang ada, baik itu di Pulau Lombok dan Sumbawa harus digarap,’’ kata I Wayan Karioka.

Baca Juga: Logistik WSBK Seberat 80 Ton Tiba di Lombok

Hal ini penting, lanjut Oka, demikian I Wayan Karioka biasa disapa, agar tamu mancanegara maupun domestik yang datang ke NTB merasa aman, nyaman dan berkesan. Supaya mereka datang kembali. Artinya, tidak hanya datang sekali saja, lantaran tidak ada kesan yang dia dapatkan selama berkunjung ke NTB.

Baca Juga: Ditjen Hubdat Bersosialisasi Advokasi Hukum Guna Hadapi Gugatan di PTUN

Memang sesuai data yang disampaikan oleh PHRI di Biro Pusat Statistik, Oka menyebut occupancy rate hotel sebelum event MotoGP itu berkisar antara 30% hingga 40%. Tapi selama event MotoGP berlangsung, naik menjadi 100%. Meski lonjakan occupancy rate cukup tinggi, tapi itu bukan pengunjung loyal.

‘’Kalau mengkaji occupancy rate di Nusa Dua, Bali itu sekitar 80%. Dari angka tersebut, sebanyak 50% pengunjung loyal. Nah, NTB harus bisa menciptakan pengunjung-pengunjung yang loyal, supaya 30% hingga 40% occupancy rate ini bisa naik 75%. Supaya para investor di sektor-sektor wisata itu layak untuk menanam modalnya di NTB,’’ ungkap Oka.

Untuk menciptakan pengunjung-pengunjung loyal, menurut Oka, dari segi keamanan dan kenyamanan tamu harus benar-benar dijaga. Di samping juga ada atraksi-atraksi lain yang bisa memberikan kesan.

‘’Misalkan setiap tahun baru itu kesannya seperti ini, setiap event Bau Nyale itu kesannya seperti ini, sehingga tamu itu setiap tahun dan setiap event pasti akan datang lagi. Nah, ini yang perlu kita harapkan, agar digarap secara professional pada masing-masing event tersebut,’’ kata Oka sembari menekankan bahwa hal ini dibutuhkan partisipasi semua pihak, mengingat fasilitas sudah tersedia dan tinggal dimanfaatkan serta dikelola dengan sebaik mungkin.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat