unescoworldheritagesites.com

Telkom Indonesia dan Indosat Ooredoo Hutchison Berkolaborasi Dukung Pertumbuhan Ekonomi Digital - News

President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha (kedua dari kiri) dan Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah (kedua dari kanan) berfoto bersama dengan Komisaris Utama Telkom Bambang Brodjonegoro (paling kanan), dan Komisaris Telkom Marcelino Pandin (paling kiri)

: Telkom Indonesia dan Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) berkolaborasi memberikan pengalaman digital terbaik bagi masyarakat dan berperan aktif mendukung pertumbuhan ekonomi digital Indonesia.

Kolaborasi Telkom Indonesia dan Indosat Ooredoo Hutchison ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bertepatan dengan puncak acara B20 Summit pada 14 November 2022 di Nusa Dua, Bali.

"Telkom sebagai lokomotif digitalisasi di Indonesia selalu ingin memperluas perannya untuk mempercepat adopsi teknologi nasional dan menggerakkan ekonomi digital Indonesia, salah satunya melalui kolaborasi seperti yang saat ini kami lakukan dengan Indosat Ooredoo Hutchison," ujar Dirut Telkom Indonesia, Ririek Adriansyah.

Baca Juga: Telkom Bantu Perkuat Kapabilitas dan Kompetensi Digitalisasi UMKM

Kolaborasi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan dan jangkauan, mempercepat adopsi teknologi seperti 5G, Internet of Things, dan industrial metaverse yang akan menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia. Dan pada akhirnya, Telkom selalu berupaya mewujudkan visi Presiden untuk Indonesia tahun 2045.

Menurutnya, Indonesia saat ini dianggap sebagai negara tangguh yang tidak terlalu terpengaruh oleh ketidakpastian ekonomi global. Indonesia memiliki pertumbuhan PDB dan tingkat inflasi yang dapat ditoleransi dibandingkan dengan kawasan lain.

Hal tersebut memberikan peluang pertumbuhan ekonomi yang luar biasa termasuk dalam ekonomi digital dengan jumlah penduduknya yang mencapai 280 juta jiwa. Indonesia menjadi negara terbesar di Asia Tenggara dalam hal populasi dan Gross Merchandising Value (GMV) ekonomi digital.

Baca Juga: Lagu Edan Turun by Demy Yang Semakin Viral Karena Dicover Banyak Penyanyi Kondang

Menurut beberapa penelitian, pada tahun 2022, GMV ekonomi digital Indonesia adalah yang tertinggi di Asia Tenggara dengan USD 77 miliar dan diproyeksikan menjadi USD 220-360 miliar pada tahun 2030.

Potensi ekonomi digital pada tahun 2030 tersebut disumbangkan oleh banyak pemangku kepentingan yang terlibat dalam ekosistem ekonomi digital Indonesia. Mulai dari perusahaan startup, investor, populasi digital, hingga perusahaan telekomunikasi yang menghadirkan pengalaman digital yang mengesankan kepada pelanggan mereka.

Sementara President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, menyebut perusahaannya lahir dengan tujuan yang lebih besar untuk menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia dengan mempercepat transformasi digital bangsa. "Kami terinspirasi oleh filosofi Indonesia yang kuat, gotong royong, yang mencakup keyakinan bahwa kolaborasi tim akan menghasilkan manfaat yang besar," ujarnya.

Baca Juga: Lirik Lagu Rasah Dadi Pelangi - NDX AKA

Kolaborasi hari ini dengan Telkom Indonesia merupakan salah satu upaya mereka untuk memberikan pengalaman digital yang luar biasa dan berkelas dunia kepada seluruh pelanggan sekaligus mempercepat transformasi digital Indonesia."

Telkom Indonesia dan IOH berupaya menciptakan inovasi untuk solusi digital, sekaligus menjajaki kemungkinan kemitraan dengan perusahaan teknologi global untuk memberdayakan usaha kecil dan menengah (UKM) bahkan perusahaan besar untuk tumbuh lebih besar lagi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat