: Kapolresta Sorong Kota, Kombes Pol Happy Perdana Yudianto mengatakan dari 53 Napi Lapas Kelas II Sorong yang kabur baru 6 orang ditangkap.
Napi yang kabur 53 orang itu semuanya laki-laki. Awalnya Minggu (7/1/2024) sekitar pukul 10.15 Wit selesai kegiatan ibadah napi Nasrani di Gereja Sabernaker Lapas.
Baca Juga: Warga Kota Sorong heboh Puluhan Napi Kelas II B setempat Kabur dari Penjara pukul 11.00 Siang Waktu Indonesia Timur
Ketika itu para warga binaan kembali ke blok ruang masing-masing untuk ganti pakaian.
Tiba - tiba terdengar suara letusan kembang api dari areal komplek Tahanan.
Petugas jaga sekitar 2 orang segera mengecek ke komplek areal tahanan untuk menanyakan suara letusan.
Baca Juga: Bentrok Antar Suku di Jayawijaya Papua Tengah 1 Orang Tewas 14 Luka 6 Rumah 1 Mobil dan Motor Roda Dua Dibakar Massa
Tiba-tiba dari arah blok dalam sel tahanan sekitar 5 orang napi berusaha kluar lewat pintu pagar ke- 2.
Disusul tahanan lain untuk berupaya kabur. Petugas regu jaga sempat didorong dan dipukul oleh napi.
Petugas tidak bisa menahan karena kalah jumlah dan faktor keamanan.
Baca Juga: Rakyat Indonesia Harus Tahu Kementerian Pertahanan Tahun 2024 Dapat Anggaran Jumbo Rp137,27 Triliun
Pihak Lapas berkoordinasi dengan Polreata setempat. Sementara napi yang jumlahnya 53 orang berhasil kabur lewat pintu utama.
Kini Lapas dan Napi lain diamankan 1 Sst anggota Polresta dikunci dalam sel tahanan.
Situasi sementara kondusif, demikian Kapolresta Sorong Kombes Happy
Perdana Yudianto. ***