: Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengajak generasi muda di Indonesia untuk menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas.
“Para pelajar harus menjadi contoh yang baik dalam perilaku berkendara yang berkeselamatan. Kita melihat kejadian kecelakaan lalu lintas yang masih tinggi. Tentu kita tidak ingin saudara-saudara kita mengalami kecelakaan akibat tidak disiplin dalam berlalu lintas,”ujar Menhub saat menghadiri kegiatan “Acara Penganugerahan Insan Peduli Keselamatan Jalan Tahun 2023 yang diselenggarakan Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub, Kamis (14/9/2023).
Menhub menjelaskan, kegiatan pemilihan pelajar pelopor ini dilakukan sebagai salah satu upaya mengurangi tingkat kecelakaan di jalan khususnya yang melibatkan usia pelajar/remaja. “Kita ingin anak-anak muda memiliki kepedulian dan kesadaran, serta membentuk karakter dan budaya yang mengutamakan keselamatan,” ucap Budi Karya Sumadi.
Baca Juga: Ditjen Hubdat Kampanye Keselamatan Jalan di Sumsel
Dia mengungkapkan, sesuai pencanangan dalam Dekade Aksi Keselamatan Jalan 2021-2030, negara-negara anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) berkomitmen untuk mengurangi sebesar 50% angka kematian dan luka-luka akibat kecelakaan di jalan. Setiap negara diminta untuk melakukan lagkah-langkah konkrit untuk meningkatkan keselamatan jalan.
Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno mengatakan, Kemenhub memberikan penghargaan kepada sejumlah pelajar dan pelatihan keselamatan berkendara melalui kegiatan Pemilihan Pelajar Pelopor Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Tingkat Nasional, Indonesia Youth Road Safety Warriors dan Special Safety Riding Training bagi Dishub se-Jabodetabek.
Pemilihan ini melibatkan juri dari sejumlah praktisi di bidang keselamatan jalan, seperti: Budi Hartanto Susilo dari Prodi Teknik Sipil Universitas Kristen Maranatha, Elly Andriani Sinaga President IRSP, Ki Darmaningtyas Ketua Institut Studi Transportasi (INSTRAN), dan Gede Pasek Suardika.
Baca Juga: Ditjen Hubud dan Stakeholder Tingkatkan Keselamatan Penerbangan di Papua
Proses pemilihan berlangsung mulai 11 s/d 13 September 2023 dengan jumlah peserta sebanyak 51 siswa yang berasal dari 20 provinsi. Untuk menambah wawasan tentang keselamatan lalu lintas, para peserta diberikan pembekalan sejumlah materi yakni: perilaku pelajar yang berkeselamatan jalan; public speaking; sosialisasi sekolah Kementerian Perhubungan; motivasi dan pengembangan diri); Manajemen Kampanye Keselamatan; Safety Riding; Peranan PT. Jasa Raharja Dalam Penanganan Korban Kecelakaan Lalu Lintas; dan narkoba di kalangan remaja.
Para pemenang pemilihan pelajar pelopor 2023: Juara I Muyaras Laila Wibowo (MAN 1 Surakarta) dengan judul karya tulis : MOSAFYR: Monitoring Driver Fatigue For Motorist Safety Melalui Deteksi Denyut Jantung Menggunakan Arduino Uno; Juara II Daffa Anestha Candra (SMA IT Murul Ilmi Kota Jambi) dengan karya tulis SOCar Prototype: Smart Sensor In Car Prototype Untuk Meningkatkan Keselamatan Dalam Berkendara; Juara III Chattama Albiantoro (SMAN 1 Pontianak) dengan judul karya tulis ASISTEN (Advanced Simulator Safety Technology) Untuk Indonesia Emas.
Baca Juga: Kemenhub Tingkatkan Keselamatan Pelayaran di Labuan Bajo
Untuk kategori sosial budaya: Juara I Saliha Umri (SMA Laboratorium Unsyiah, Aceh) dengan judul karya tulis AKSIRA (Animasi Komik Islami Bersuara) Sebagai Media Edukasi Keselamatan Lalu Lintas; Juara II Naela Shandra Dwi Putri (SMAN 1 Talang Ubi, Sumatera Selatan) dengan judul karya tulis Pengembangan Monopoli PALi (Permainan Asik Lalu Lintas).
Kategori teknologi: Juara I Putri Nurhalizah Ahmad (SMAS Al Azhar Mandiri, Palu) dengan judul karya tulis Mekanisme RYGB (Red, Yellow, Green, And Blue) untuk Pencegahan Dampak Kecelakaan Lalu Lintas ; Juara II R. Adam Daffa Suratmanto (SMKN 2 Metro, Lampung) dengan judul karya tulis PASKAR (Pendeteksi Suhu Kampas Rem).