: Direktorat Jenderal (Ditjen) Perhubungan Udara (Hubud) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) secara resmi telah menerima Barang Milik Daerah (BMD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mahakam Ulu, Kamis (7/12/2023) melalui Penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah.
Serah terima BMD direkam oleh Sekretaris Dirjen Hubud Cecep Kurniawan dengan Bupati Kabupaten Mahakam Ulu, Bonifasius Balawan Geh di Samarinda, Kalimantan Timur.
“Kami mengapresiasi Pemda Mahakam Ulu yang bersedia menghibahkan lahan melalui serah terima Barang Milik Daerah. Penyerahan ini sebagai komitmen bersama untuk memajukan penerbangan di wilayah Mahakam Ulu,” kata Cecep.
Baca Juga: CEO Bandara Jeddah Tawarkan Peluang Investasi Bandara Haji dan Umroh ke Indonesia
Sedangkan BMD yang diserahkan berupa lahan tanah yang terletak di area sisi udara Bandara Datah Dawai seluas 24,35 Ha, yang akan dipergunakan untuk pengembangan bandara guna meningkatkan keselamatan, keamanan dan pelayanan penerbangan.
Sebelumnya Bandar Udara Datah Dawai sudah memiliki lahan eksisting seluas 6,94 Ha. Cecep mengharapkan serah terima hibah ini sebagai cerminan semangat kolaborasi dan sinergi antar pemerintah pusat dan daerah dalam mengoptimalkan sektor transportasi udara.
“Tentunya Ditjen Hubud berkomitmen, pemanfaatan secara maksimal dari aset-aset yang diterima dengan memperhatikan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan,” ungkapnya.
Baca Juga: Hari Nusantara 2023, Ditjen Hubud Pastikan Kesiapan Bandara Ternate
Dia juga berharap kerja sama ini dapat membawa manfaat yang baik bagi kedua belah pihak.
“Kerja sama ini akan membuka peluang baru dalam meningkatkan konektivitas, mendorong pertumbuhan ekonomi, pariwisata dan memberikan manfaat bagi masyarakat Kabupaten Mahakam Ulu, terutama yang berada di wilayah perbatasan negara seperti Kecamatan Long Pangahai dan Long Apari,” jelas Cecep. ***