unescoworldheritagesites.com

KPLP Diapresiasi Keberhasilan Evakuasi Kapal MV Layar Anggun 8 Alami Kecelakaan - News

KPLP mendapat apresiasi berkat kesigapannya menyelamatkan kapal alami kecelakaan.

:  Sepuluh orang dilaporkan hilang dalam insiden kapal penarik tongkang atau tugboat Surya 03 dan kapal dagang Setia Baru 05 terbakar di Desa Kalanis, Kecamatan Dusun Hilir, Kabupaten Barito Selatan (Barsel).

Kabid Humas Polda Kalimantan Tengah Kombes Erlan Munaji mengatakan saat ini pihaknya mengerahkan tim untuk mencari 10 korban insiden kapal terbakar. "Kami membantu Polres Barito Selatan dan Basarnas Kota Palangka Raya untuk melakukan pencarian korban," kata Erlan Munaji di Palangka Raya, Selasa (14/5/2024).

Ke-10 korban yang belum ditemukan tersebut adalah delapan anak buah kapal tugboat Surya 03 dan dua orang dari kapal dagang Setia Baru 05. Saat ini pihaknya bersama Polres Barsel dan Basarnas Kota Palangka Raya juga tengah fokus dalam melakukan proses pendinginan terhadap dua kapal yang masih dalam kondisi terbakar.

Baca Juga: KPLP dan APMM Malaysia Berhasil Pulangkan Awak Kapal KM Jaya Makmur 88

"Para korban yang selamat kemudian dievakuasi ke rumah sakit yang ada di Kelurahan Tamiang Layang, Kecamatan Dusun Timur, Kabupaten Barito Timur," tuturnya.

Erlan mengatakan, saat ini kapal dalam status quo untuk melakukan penyelidikan terkait asal muasal api muncul hingga dari mana dua kapal tersebut berlayar.

Mengenai kemungkinan kedua kapal tersebut terlibat tabrakan, dia menjelaskan, personel Polda Kalteng sedang bekerja menghimpun keterangan saksi-saksi dan barang bukti di lokasi kejadian. "Penyidik masih bekerja di lapangan, nanti akan kami ekspose untuk proses selanjutnya," ujarnya.

Baca Juga: KPLP Bersama BASARNAS, TNI dan Polri Temukan Dua Korban Kecelakaan Kapal KM Dewi Indah Noor 1

Dua kapal yang diketahui merupakan tugboat Surya 03 dan kapal dagang Setia Baru 05 terbakar di sungai yang ada di Desa Kalanis, Senin (13/5/2024). Dari peristiwa tersebut, empat orang anak buah kapal dari kedua kapal tersebut bisa diselamatkan warga, sementara 10 anak buah kapal lainnya kini masih dalam proses pencarian.

Sementara itu, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Perhubungan Laut (Hubla)  menerima apresiasi atas keberhasilan mengevakuasi Kapal MV. Layar Anggun 8 yang mengalami kecelakaan di perairan Tanjung Berakit. Aksi penyelamatan ini dilaksanakan oleh pasukan Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Pangkalan Tanjung Uban.

Direktur Jenderal (Dirjen) Hubla Capt Antoni Arif Priadi, menyatakan bahwa apresiasi ini disampaikan melalui surat yang dikirim oleh pemilik kapal, Ilham Layar Sdn Bhd Dato Paduka Kapt Mohd Hashim Ahmad yang dikirim ke Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dan Dirjen Hubla Capt Antoni Arif Priadi. Adapun surat tersebut dikirim melalui Atase Perhubungan di KBRI Kuala Lumpur.

Baca Juga: KPLP Komitmen Cepat Lakukan Aksi Penanggulangan Setiap Musibah di Laut

Surat tersebut mengungkapkan situasi pada 16 April 2024, ketika kapal tersebut terbakar dalam perjalanan dari Bintulu ke Port Klang, Malaysia. "Kami menghargai respons cepat dan efektif dari pasukan Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Tanjung Uban dalam mengatasi kebakaran tersebut," ungkap Antoni.

Dalam surat tersebut, pemilik kapal, Dato Paduka Kapt. Mohd. Hashim Ahmad, secara khusus menyatakan penghargaan dan terima kasih kepada pasukan KPLP Tanjung Uban yang dipimpin oleh Jon Kenedi, Direktur Kesatuan Penjagaan Laut Dan Pantai, atas bantuan yang diberikan.

Baca Juga: KPLP Terus Berinovasi & Berkolaborasi Tingkatkan Integritas dan Kontribusi

Kemenhub berhasil mengevakuasi Kapal MV Layar Anggun 8 dari kebakaran di Perairan Tanjung Berakit pada Rabu, 17 April 2024, melalui pasukan KPLP Indonesia. "KPLP selaku Sea and Coast Guard berkomitmen untuk mempertahankan kerjasama yang ada dan menjamin keamanan serta keselamatan pelayaran di perairan Indonesia," tutur Antoni.

Dia meminta kepada seluruh jajaran KPLP agar tidak berpuas diri atas capaian yang membanggakan tersebut, kedepan dia berpesan agar KPLP terus meningkatkan kinerja dan menjadi garda terdepan dalam menjaga keselamatan pelayaran di seluruh perairan Indonesia. ***

 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat