: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi senyap alias tangkap tangan (OTT) terhadap pejabat di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sorong, Papua Barat Daya dan pegawai BPK.
"Benar tim KPK melakukan kegiatan tangkap tangan terhadap penyelenggara negara yang sedang melakukan korupsi di Kabupaten Sorong Papua Barat Daya," kata Jubir KPK Ali Fikri, Senin (13/11/2023).
"Sejauh ini ada beberapa orang yang ditangkap tim KPK, di antaranya 3 pejabat Kabupaten Sorong dan 2 orang pemeriksa BPK perwakilan Provinsi Papua Barat Daya," tuturnya.
Baca Juga: Pakar Hukum: Kasus OTT di Basarnas Harusnya Bisa Ditangani KPK Karena Bukan Institusi Militer
OTT sejauh ini mengamankan beberapa pihak di Sorong dan Manokwari, di antaranya para pejabat Kabupaten Sorong dan pemeriksa BPK perwakilan Provinsi Papua Barat Daya.
Ali Fikri belum dapat merinci secara detail tentang operasi tangkap tangan tersebut. Kasusnya apa, melibatkan siapa saja dan berapa uang disita serta nilai proyeknya berapa. Dia hanya mengatakan, tim KPK sejauh ini mengamankan beberapa pihak di Sorong dan Manokwari.
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan lanjutan terkait OTT tersebut. KPK akan menentukan status hukum para pihak yang di-OTT tersebut dalam waktu 1 x 24 jam. "Sejauh ini masih dilakukan pemeriksaan di Sorong. Perkembangan akan disampaikan," kata Ghufron.
Baca Juga: Juru Sita PN Jakarta Barat, Sug, Ditangkap Tim OTT Bawas MA, Jabatan Atasannya Ikut Dicopot
Informasi yang berkembang menyebutkan selain Penjabat (Pj) Bupati Sorong, Yan Piet Mosso, KPK juga menggiring empat orang lainnya dari Pemkab Sorong, Provinsi Papua Barat Daya.
Ketika ditanya wartawan apakah ada kaitan OTT tersebut dengan dugaan korupsi terkait pengkondisian temuan dalam Pemeriksaan Dengan Tujuan Tertentu (PDTT) BPK untuk wilayah Provinsi Papua Barat Daya tahun anggaran 2023, Ali Fikri tidak menutup kemungkinan tersebut.
"Bisa saja, masih dilakukan pemeriksaan tim KPK dan segera kami sampaikan perkembangannya," kata Ali.
Baca Juga: KPK Tangkap Wali Kota Bandung Yana Mulyana dalam OTT diduga Terima Suap
Sementara itu Ketua KPK, Firli Bahuri mengatakan, pihaknya juga turut mengamankan barang bukti berupa uang dalam kegiatan tangkap tangan tersebut.
"Saya belum tahu persisnya tapi ratusan juta rupiah diamankan," kata Firli, Senin (13/11/2023).
Berkembang informasi bahwa selain Pj Bupati Sorong Yan Piet Mosso, keempat orang lainnya yang terjaring tangkap tangan KPK adalah, Efer Segidifat dari pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sorong, Maniel Syatfle dari pihak Pemkab Sorong, David Patasaung dari pihak BPK perwakilan Provinsi Papua Barat Daya, dan Abu Hanifa dari pihak BPK perwakilan Provinsi Papua Barat Daya.***