unescoworldheritagesites.com

Eks Sekretaris PDIP NTB Diancam Dilaporkan ke Polisi, Punya Utang ke Kontraktor - News

Poltisi PDIP Amrullah  (Suara Karya/Ist)

 

 Eks Sekretaris PDIP NTB, LBS terancam akan dilaporkan ke polisi oleh kontraktor Ahmad Amrullah. Itu lantaran yang bersangkutan hingga kini belum kunjung membayar sejumlah utang kepada Amrullah.


Amurllah yang juga merupakan seorang politisi PDIP NTB, menceritakan kasus tersebut bermula saat dia diminta uang berjumlah Rp60 juta oleh LBS dengan diiming-iming paket proyek.


Namun, hingga saat ini paket proyek yang dimaksud tidak diberikan dan bahkan dihapus dengan alasan recofusing anggaran.

 

Baca Juga: Warga Raja Ampat Dukung Pernyataan Anggota DPR RI Dapil PBD Robert Kardinal terkait PT Gag Nikel Tak Libatkan Kontraktor Lokal dan Dana CSR


“Saya sudah berikan uang Rp60 juta ke dia (LBS) tetapi sampai sekarang paket proyek yang dijanjikan tidak diberikan. Paket itu justru sudah dihapus dengan asalasan recofusing anggaran,” kata Amrullah  Senin (6/5/2024) malam.

 

Baca Juga: Penyidik KPK Tetapkan Seorang Kontraktor Terkait Kasus Suap Bekas Wali Kota Bandung Yana Mulyana


Dia mengatakan,  telah berusaha untuk menaggih uang miliknya agar dikembalikan, namun LBS terakhir tidak menggubrisnya melalui pesan WhatsApp.

 

Baca Juga: Penyidik KPK Bakal Periksa Lagi Menhub Budi Karya Sumadi Terkait Dugaan Kontraktor Titipan


“Sekarang saya minta uang saya kembali, tidak digubris. Ini kan keterlaluan sekali,” ujar dia.


Amrullah yang kini menjadi Anggota DPRD Kabupaten Lombok Timur terpilih,  akan melaporkan LBS ke polisi atas dugaan penipuan dan penggelapan.


“Dalam waktu dekat saya akan melaporkan kasus ini ke APH (aparat penegak hukum),” kata dia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat