: PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) berkomitmen untuk terus menyalurkan beragam bantuan kepada masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
Sepanjang tahun 2023, program TJSL Telkom fokus pada aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan.
Sepanjang tahun 2023, Telkom telah melaksanakan program sarana air bersih di 74 titik lokasi yang tersebar di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Wisuda Unhan RI, Menhan Prabowo Bangga Indonesia Cetak 75 Lulusan Kedokteran Militer
“Melalui program ini, Telkom berharap mampu memberikan kemudahan akses air bersih bagi masyarakat yang seringkali mengalami kekeringan," ujar SGM Community Development Center Telkom Indonesia, Hery Susanto.
Telkom juga telah melaksanakan program renovasi MCK umum bagi masyarakat dengan MCK tidak layak. Lebih dari 300 kepala keluarga di 79 titik lokasi telah menerima manfaat dari program ini.
Dalam program bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Telkom telah membantu 44 kepala keluarga yang tersebar di beberapa kota di Indonesia seperti Bandung, Makassar, Cianjur dan Jakarta.
Baca Juga: Panglima TNI Ingatkan Pasukan Pengaman Unjuk Rasa Pengamanan Pemilu, Jangan Mau Diadu Domba
Sementara melalui program e-waste management, Telkom berhasil membantu masyarakat dalam mengelola sampah di 11 titik lokasi.
Selanjutnya, program Eduvice, Telkom memberikan bantuan berupa pengumpulan sampah-sampah elektronik untuk dikelola dan didaur ulang menjadi barang bermanfaat.
Perangkat elektronik tersebut kemudian didistribusikan ke sekolah, panti asuhan, masjid dan rumah belajar.
Baca Juga: Pengampunan Nasional Suatu Keniscayaan
Sepanjang tahun 2023, Telkom berhasil mengumpulkan 194 perangkat elektronik yang didistribusikan ke beberapa kota seperti Bekasi, Bogor, Depok, Padang dan Tangerang.
Telkom, kata dia, juga berkolaborasi dengan 36 komunitas lingkungan untuk mengajak masyarakat peduli pada keberlangsungan lingkungan hidup. Komunitas ini tersebar di beberapa titik seperti Banten, Jawa Barat, Yogyakarta dan Jawa Timur.
Telkom bersama 36 komunitas lingkungan ini berfokus pada empat segmentasi, yakni pelestarian fauna & lingkungan, edukasi, serta pengolahan limbah.