: Kebrutalan KKB makin membahayakan jiwa manusia tak pilih siapa dia. Warga Sipil hingga aparat kepolisian dan TNI semua jadi sasaran amukan KKB.
Terjadi lagi. Kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua itu menyerang iring-iringan mobil dengan bom molotov.
Polisi mengatakan KKB juga menggunakan senjata api (senpi). Menembaki iring - iringan mobil Polisi itu.
Baca Juga: Lirik Lagu Jerat - Harvey Malaiholo
Sekitar 25 Polisi Selasa (13/12/2022), di Kepulauan Yapen, Papua, dievakuasi akibat serangan tersebut. KKB awalnya menghadang rombongan mobil polisi.
"Pada saat anggota dihadang, terjadi kontak tembak. Namun anggota lebih memilih menyelamatkan diri lantaran KKB menggunakan bom rakitan atau bom molotov yang berbahan baku mesiu," ujar Kapolres Yapen AKBP Herzoni Saragih.
Herzoni menyebut 25 personel kepolisian diserang dalam perjalanan menuju titik pemalangan jalan di Pertigaan Simpang Sobeba, Distrik Yapen Utara, Kepulauan Yapen, pada Selasa (13/12/2022) sore.
Baca Juga: Peresmian Provinsi Papua Barat Daya Permudah Rentang Kendali Pemerintahan
Dia menyebut ada tiga unit kendaraan dinas Polri yang dibakar para pelaku.
"Puji Tuhan, seluruh anggota kami selamat," kata Kapolres Herzoni.
Herzoni menyebut KKB yang menyerang diperkirakan berjumlah 40 orang. Herzoni juga menduga kelompok tersebut membawa empat senjata api saat penyerangan.
Baca Juga: Lirik Lagu Ngana Ta So Lupa - Vonda Pandean
KKB Papua belakangan ini terus berulah dengan menganiaya dan membunuh masyarakat. Tak pandang bulu putra orang asli Papua (OAP) pun dibunuh. ***
Sumber: Istimewa