: BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Darmo memberikan perlindungan kepada seluruh peserta pelatihan berbasis kompetensi di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balai Latihan Kerja atau BLK Surabaya.
Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan ini diberikan kepada total 96 peserta pelatihan yang terbagi dalam 6 paket pelatihan. Empat paket pelatihan di BLK Surabaya itu dibiayai APBD dan 2 paket lainnya menggunakan dana APBN.
Sementara, pemberian kartu kepesertaan secara simbolik diberikan oleh Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Darmo, Imron Fatoni kepada peserta yang sedang mengikuti pelatihan di BLK Surabaya, pada Senin (10/6/2024) kemarin.
Baca Juga: Perluas Perlindungan Bagi Pekerja, BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Darmo Gelar FGD
Mereka kini resmi terdaftar sebagai peserta program Bukan Penerima Upah (BPU) yang terlindungi dalam dua program seperti Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).
Imron Fatoni dalam kesempatan itu mengapresiasi perlindungan yang diberikan kepada para peserta pelatihan gelombang keempat tersebut.
Berkat perlindungan lewat program JKK, kata dia, peserta pelatihan berhak mendapatkan manfaat berupa uang tunai dan/atau pelayanan kesehatan secara maksimal, ketika mengalami kecelakaan kerja atau penyakit yang disebabkan oleh lingkungan kerja.
Baca Juga: Driver Day, BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Darmo Dorong Perlindungan Bagi Pengemudi Bluebird Group
Sementara berkat program JKM, peserta juga mendapat manfaat berupa uang tunai yang akan diberikan kepada ahli waris, ketika peserta meninggal dunia bukan akibat kecelakaan kerja atau penyakit akibat kerja.
“Jadi mulai sekarang, kekhawatiran terkait risiko kerja yang dapat terjadi kapan pun, dapat diminimalisir lewat perlindungan yang diberikan oleh BPJS Ketenagakerjaan," ujar Imron. ***