unescoworldheritagesites.com

Andalkan Strategi Pemasaran Ekstensif, PLN UID Jatim Optimis Targetkan Penjualan 10,4 TWh Bakal Terlampaui - News

Petugas PLN UID Jatim saat melakukan pemantauan pasokan listrik

: PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Timur (UID Jatim) menargetkan penjualan tenaga listrik sebesar 10,4 TWh pada kuartal I tahun 2024.

General Manager (GM) PLN (Persero) UID Jatim, Agus Kuswardoyo optimis target ini bisa diraih melalui berbagai strategi pemasaran yang ekstensif.

"Awal tahun sudah menunjukan tren yang positif. Realisasi penjualan di PLN UID Jatim hingga Februari 2024 sebesar 7,1 TWh yang mengalami pertumbuhan Year on Year (YoY) sebesar 8,13%," ujarnya.

Baca Juga: Ketua KPU kota Depok Nyatakan Pencermatan Data Hasil Pemilu 2024 di Kecamatan Sawangan Tuntas

Secara kumulatif, kata dia, pencapaiannya sudah 67,5% terhadap target Kuartal I 2024. Pihaknya juga siap melayani kebutuhan investasi sektor industri didukung dengan kecukupan daya sistem. Hingga Februari pertumbuhan industri YoY sebesar 3,56%.

Menurut Agus, bahwa target penjualan tenaga listrik sebesar 10,4 TWh ini lebih besar 3,84% dibandingkan realisasi kuartal I 2023. Karena dibuat berdasarkan proyeksi kenaikan konsumsi listrik dari akhir tahun 2023 yang mencapai 41,8 TWh.

PLN berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan dengan melakukan percepatan penyalaan pelanggan untuk mendorong peningkatan penjualan di tahun 2024.

Baca Juga: Polresta dan Satpol PP Siap Razia, Kapolda Riau Minta Tempat Hiburan Tutup Selama Bulan Ramadhan

Hingga Februari 2024 pengoperasian pelanggan tegangan menengah dan tegangan tinggi sebanyak 57 pelanggan. Salah satunya industri pengolahan daging unggas di Mojokerto yang melakukan tambah daya menjadi 6,9 MVA.

Tak hanya peningkatan di sektor tegangan menengah dan tegangan tinggi, pada tahun ini PLN akan meluncurkan berbagai program dan produk inovatif tematik.

Program ini menyasar segmen pasar spesifik seperti program biaya pasang baru dan perubahan daya untuk pelanggan reguler maupun pelanggan homecharging.

Baca Juga: Warga Berterima Kasih Kepada Pj Gubernur DKI, Program KJMU Nyata Membantu Masyarakat

Program diskon pasang baru dan perubahan daya yang biasanya diluncurkan pada hari listrik nasional, hari kemerdekaan ataupun ramadhan selalu menarik minat yang besar dari masyarakat.

"Hal ini membuktikan kebutuhan konsumsi listrik yang terus bertumbuh khususnya dari pelanggan tegangan rendah," ujarnya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat