unescoworldheritagesites.com

Menko Airlangga Siap Lapor ke Presiden Jokowi, Sampaikan Desakan Masyarakat agar BLT El Nino Lanjut sampai 2024 - News

Menko Airlangga Siap Lapor ke Presiden Jokowi, Sampaikan Desakan Masyarakat agar BLT El Nino Lanjut sampai 2024. (Tangkapan layar ekon.go.id)

: Dampak signifikan dari El Nino di antaranya yakni menurunkan produktivitas hasil pertanian, termasuk tanaman pangan seperti padi. Kondisi ini tentu akan sangat mempengaruhi stabilitas harga pangan di dalam negeri.

Hal ini ditekankan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Temu Wicara bersama Penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino di Kantor Pos KCU Jakarta Oceania, Jakarta Barat, Jumat (29/12/2023).

Untuk mengantisipasi dampak yang lebih jauh dan menjaga daya beli masyarakat, terutama masyarakat miskin dan rentan akibat dampak kenaikan harga pangan, pemerintah telah menyiapkan Bantuan Beras dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino.

Baca Juga: Jelang Ganti Kalender, Pelanggan Telkomsel Jatim Diajak Nonton Bareng Aquaman

“Karena hujan turunnya terlambat, musim tanam mundur 2 bulan. Kalau panennya mundur, maka produksi berasnya turun. Oleh karena itu, pemerintah mengambil inisiatif, bantuan yang diberikan itu ada bantuan beras sebesar 10 kg untuk sekitar 21 juta penerima,” tutur Menko Airlangga.

Fenomena El Nino sendiri, yang menyebabkan peningkatan suhu dan kemarau berkepanjangan diperkirakan masih akan melanda Indonesia hingga akhir tahun 2023.

Bahkan, sejumlah ahli memperkirakan fenomena tersebut akan bertahan pada level moderat hingga triwulan I tahun 2024 mendatang. Oleh karena itu, pemerintah mempertimbangkan untuk melanjutkan penyaluran BLT El Nino hingga tahun 2024.

Baca Juga: Kelurahan Kayuringin Jaya Minta Pemkot Bekasi Atur Ulang Ketentuan Pengurus RT/RW yang Jadi Caleg

Sejauh ini, pemerintah juga menyiapkan penyaluran BLT El-Nino ke seluruh wilayah di Indonesia selama November - Desember 2023 dengan total anggaran mencapai Rp7,52 triliun.

Program pemerintah ini menyasar 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM) yang masing-masing akan memperoleh bantuan sebesar Rp400.000 per 2 bulan.

Menurut Menko Airlangga, pemerintah melihat harga sembako ada yang naik turun di berbagai daerah. Sehingga perlu ada bantuan untuk El Nino untuk mengurangi fluktuasi harga.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo Akhirnya Pecat Firli Bahuri Sebagai Ketua Sekaligus Anggota KPK

“Nah, bantuan yang diberikan sebesar Rp200.000 untuk satu bulan, dibayar 1 kali untuk dua bulan sebesar Rp400.000,” ujarnya.

Tercatat hingga 21 Desember 2023, pemerintah telah menyalurkan BLT El-Nino sejumlah Rp6,72 triliun atau sebesar 89,36% secara nasional. Sementara itu, sejumlah Rp795 juta masih dalam proses penyaluran. Diperkirakan pada akhir tahun 2023 seluruh BLT El Nino sudah terselurkan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat