: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, berharap event Solo Menari dalam peringatan Hari Tari Dunia menjadi ekosistem ekonomi kreatif di Solo yang semakin baik ke depan.
Ini dikatakan Sandiaga Uno saat memghadiri puncak peringatan Hari Tari Dunia di Balai Kota Solo, Senin (29/4/2024) malam. Menparekraf hadir didampingi Wali Kota Solo yang juga Wakil Presiden Trepilih Gibran Rakabuming Raka serta penguasa Pura Mangkunegaran, KGPAA Mangkunegara X.
"Kota Solo telah masuk dalam UNESCO Creative City Network, dan ini diperkuat dengan gelaran Solo Menari yang tahun ini menjadi event yang kita amplifikasi sebagai event terbaik se-Nusantara," jelas Sandiaga Uno di sela-sela acara Solo Menari.
Baca Juga: Peringati Hari Tari Dunia, Keraton Surakarta Pentaskan Tarian Klasik Karya Paku Buwono
Oleh karena itu posisi UNESCO Creative City Network, harus diperkuat dan dipertahankan. Kota Solo telah mengajukan diri untuk masuk ke jejaring kota kretaif dunia tahun 2017 dan 2019, tetapi gagal.
Baru tahun 2023, Kota Solo bersama 350 kota lainnya masuk dalan UNESCO Creative City Network.
Menanggapi hal itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan dengan masuknya Solo dalam UNESCO Creative Cities Network), tahun depan Solo akan mengajukan diri sebagai tuan rumah untuk event internasional.
Baca Juga: Tren dan Peluang Investasi Kripto: Sorotan dari Acara Crypto Investors Outlook 2024
"Pokoknya kita konsisten untuk jadi tuan rumah event-event kayak kemarin Piala Dunia, dan lain-lain. Saya kira kita tetap bisa jadi optimis," kata Gibran.
Sementara itu event Solo Menari dalam peringatan Hari Tari Dunia itu, menampilkan puluhan kelompok tari dari Kota Solo dan sekitarnya. Tak hanya di Balai Kota Solo, Solo Menari juga dilaksanakan di Taman Sriwedari Solo, dan Kampus ISI Solo. ***