: DPR RI mengapresiasi prestasi kinerja Kejaksaan Agung yang berhasil menyelesaikan banyak kasus, termasuk beberapa megakorupsi, sepanjang tahun 2022 sehingga kepercayaan publik ke institusi penegakan hukum itu semakin meningkat pesat.
Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni menyebut Kejaksaan Agung memiliki prestasi yang hebat dalam menangani berbagai kasus yang pelik dan rumit. Banyak kasus kakap yang dibongkar Kejaksaan Agung sepanjang tahun 2022.
"Saya apresiasi selama tahun 2022 Kejaksaan Agung berhasil mendapat kepercayaan tinggi dari publik. Tentu ini merupakan hasil dari kerja keras, keberanian dan ketekunan seluruh jajaran Kejaksaan Agung dalam menghadapi banyak persoalan kurun waktu itu," kata Sahroni, Jumat (30/12/2022).
Baca Juga: Jaksa Agung ST Burhanuddin: Natal Momentum Jalin Kebersamaan dan Persaudaraan
Jaksa Agung ST Burhanuddin pun mengakui kalau lembaganya berhasil meningkatkan kepercayaan publik kurun waktu 2022. Namun demikian, dirinya tetap meminta anak buahnya untuk mengevaluasi kinerja yang belum maksimal.
Dia menginginkan penegakan hukum yang humanis dan bermanfaat, berkeadilan dan berkebenaran. Tidak lagi tumpul ke atas tetapi tajam ke bawah.
Sahroni kemudian meminta Kejaksaan Agung tidak terlena oleh capaian prestasi besarnya kepercayaan publik yang merupakan beban amanah besar yang harus dijaga. "Kepercayaan besar ini justru merupakan amanah dari masyarakat pencari keadilan kepada Kejaksaan Agung. Jadi jangan sampai terlena oleh taburan prestasi yang ada," harapnya.
Baca Juga: Jaksa Agung ST Burhanuddin Ingatkan Jajaran agar Jangan Sampai Terjerat Gaya Hidup Hedonisme
Sahroni berharap, Kejaksaan Agung memikirkan bagaimana menunjukkan performa yang lebih maksimal di tahun berikutnya. Hal ini mengingat masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh Korps Adhyaksa.
Dia juga mengingatkan pengaduan masyarakat yang juga banyak diterima Kejaksaan Agung sebagai bukti kepercayaan masyarakat terhadap institusi ini harus dijaga oleh seluruh insan Adhyaksa agar jangan sampai kendor, menurun apalagi sampai sirna. ***